Selasa, 19 Agustus 2014

Pacaran Setia Ini Alasannya

Beberapa hari ini ada seorang wanita yang minta kenalan, belum apa-apa sudah curhat minta saran kalau suaminya sedang selingkuh, wah secara tidak langsung jadi konsultan dadakan nih he...ada beberapa pertanyaan yang sulit saya menjawabnya antara lain, bagaimana agar suami betah dirumah, bagaimana agar suami perhatian lagi dengan keluarga, bagaimana anda bisa menjawabnya pasti jawabanya bervariasi karena menurut saya karakter orang di dunia ni juga bervariasi, berbeda-beda karakter.

Postingan ini saya beri judul " Pacaran Setia, Ini alasannya " karena akan saya kaitan dengan hal diatas. kasihan juga kalau sudah berkeluarga harus pisah, (semoga keluargaku baik-baik saja he...amin). anak yang menjadi korban masih kecil orang tuanya pisah, kasihan kalau lihat teman si anak orang tuanya ada bapak ibunya, ini cuma bapak atau ibu doang, lihat perasaan anak itu kasihan kan.

Kenapa pacaran harus setia ada beberapa pelajaran yang saya cermati,

1. Kalau setia yang berarti keduanya pasangan akan menerima segala keadaaan baik buruknya tetap bersama, inilah ketika pacaran sudah begini sudah setia nanti kalau berkeluarga itu berpeluang aman, karena kedua pasangan sudah terlatih menghadapi masalah bersama-sama, saling menerima ketika sedang kekurangan dan ketika sedang senang. pasangan ini menurut saya karekater orang yang mengenali resiko misal jika ada godaan selingkuh ini akan berpikir dua kali, karena berpikiran resiko dan masalah-masalah yang akan di hadapi.

2. Ada yang beranggapan ketika masa pacaran ini mencari yang terbaik, sehingga penjajakan ke beberapa orang, atau gonta ganti pacar, ini menurut saya walaupun tidak semua orang, sikap seperti ini bisa memunculkan pembawaan sampai ke keluarga, berikut ceritanya anda pacaran kemudian sering berantem beranggapan tidak ada kecocokan kemudian putus, pacaran lagi putus lagi karena ada sikap-sikap yang tidak disenangi, pacaran lagi dan putus lagi karena si pacar kurang kaya, kemudian pacaran lagi putus lagi karena tidak direstui orang tua dan seterusnya yang pada intinya tidak mau menyelesaikan masalah, menghindari masalah bukannya di hadapi diselesaikan tapi ditinggalkan, ketika pernah berpacaran merasakan jenis-jenis perhatian dari kekasih yang berbeda-beda ini akan terbawa nanti pada saat berkeluarga, jenis pacaran seperti ini yang bisa berpeluang atau prediksi tidak aman atau bisa pisah, karena nanti setelah berkeluarga ketika ada masalah, kedua pasangan ini bisa jadi seperti masa pacaran dulu, putus nyambung kalau masih pacaran mungkin tidak begitu bermasalah, kalau sudah berkeluarga sudah punya anak, ini yang akan menjadi masalah besar, karena ini pasti dalam sebuah keluarga masalah akan silih berganti.

Demikian hanya opini saja, karena ada juga yang masa pacaran setia waktu keluarga pisah, tapi yang masa pacaran kata orang play boy berganti-ganti pacar, waktu berkeluarga setia. menurut saya semua yang saya ulas diatas adalah upaya pencegahan yaitu dengan pacaran setia. kalau kita bisa mengendalikan emosi bisa jadi tidak masalah, bisa memilah mana yang benar dan salah serta bisa mengenali resiko atau akibat dari keputusan yang di ambil.

Sekian share hari ini, maaf jika ada salah-salah kata, mudah-mudahan bermanfaat. terimakasih. baca juga artikel terkait lainnya Mengenal resiko bercinta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar